Langsung ke konten utama

Semacam Tips Umroh

Assalamualaikum mukminin dan mukminat🙏 Di awal bulan Sya’ban ini, izinkan aku berbagi tips umroh. Lebih tepatnya, pra-umroh karena dilakukan sebelum berangkat. Tanpa panjang kali lebar kali tinggi sama dengan volume, kita langsung saja. Raffi Ahmad makan bekicot sambil disedot, cekidot!  

 1. Baca Sirah Nabawiyah  
Menurutku, setiap muslim setidaknya perlu membaca Sirah Nabawiyah sekali dalam hidupnya. Di dalamnya terdapat penjelasan tentang keadaan jauh sebelum Islam, bagaimana Nabi Muhammad lahir, diasuh, dibesarkan, dan mendapat gelar Al-Amin dari kaum Quraisy. Lalu perjuangan-perjuangan Nabi Muhammad sejak di Darul Arqam, diusir dari Makkah, hijrah ke Madinah, hingga Fathu Makkah.  

Kita sering mendengar bahwa Nabi Muhammad adalah suri teladan. Tapi pernahkah kita benar-benar tahu kenapa beliau dianggap sebagai teladan? Apa saja sikap beliau yang membuatnya dihormati? Atau sikap Rasulullah yang mana yang bisa kita jadikan panutan dalam hidup?  

Jawabannya ada di Sirah Nabawiyah. Selain itu, kita bisa memahami perjuangan kaum Muslimin di kota Makkah dan Madinah. Makanya, bagi yang mau umroh, aku sangat menyarankan membaca buku ini. Aku pribadi merasakan keterikatan emosi yang luar biasa ketika mengunjungi dua kota suci itu setelah membaca Sirah Nabawiyah. Aku beribadah di tanah yang sama dengan para pejuang Islam.  

 2. Baca Al-Qur’an: Doa Nabi-Nabi  
Setelah membaca Sirah Nabawiyah, coba baca Al-Qur’an dan artinya. Banyak sekali surah yang akhirnya kita pahami karena tahu latar belakang turunnya ayat tersebut.  

Selain itu, perhatikan bagaimana para nabi berdoa kepada Allah. Doa Nabi Adam ketika diusir dari surga, doa Nabi Zakaria saat meminta keturunan, doa Nabi Musa ketika kelaparan, atau doa Nabi Ibrahim untuk ayahnya. Doa-doa ini bisa menjadi referensi bagi kita untuk dipanjatkan di tanah suci nanti.  

Ingat, nabi dan rasul "hanyalah" pembawa berita, peringatan, dan kabar gembira. Mereka juga manusia seperti kita—yang diuji dan akan mati. Jadi, doa-doa mereka adalah doa yang juga kita butuhkan dalam menjalani kehidupan.  

 3. Ibadah Sunnah  
Ingat, tujuan kita umroh adalah ibadah. Memang benar, ibadah bisa dilakukan di mana saja, tapi jika kita diberikan rezeki untuk beribadah di tanah suci, hendaknya kita manfaatkan sebaik-baiknya.  

Selama di sana, ibadah wajib saja rasanya kurang. Nah, biar tidak “mati gaya”, kita perlu membiasakan diri dengan ibadah sunnah sebelum berangkat, seperti sholat Dhuha, sholat Rawatib, sholat Syuruk, sholat Tahajud, sholat Taubat, dan sholat Hajat atau ibadah lainnya. Harapannya, ibadah sunnah ini menjadi kebiasaan kita, baik sebelum maupun setelah umroh.  

4. Mencatat Doa  
Sebelum berangkat, aku mencatat doa-doaku di dua tempat: satu di buku kecil dan satu lagi di kertas HVS A4 yang kulipat menjadi tujuh bagian.  

Di buku kecil, aku menulis doa-doaku dengan sangat detail. Bahkan, kubagi menjadi beberapa bagian: doa tentang karir, pendidikan, jodoh, dan lain sebagainya. Aku juga mencatat doa titipan dari teman-teman, persis seperti yang mereka amanahkan.  

Sedangkan di kertas HVS A4, aku menulis doa untuk tawaf. Tawaf dilakukan sebanyak tujuh putaran, maka kertasnya kulipat menjadi tujuh bagian. Ini cukup membantu ketika merasa overwhelmed melihat Ka’bah dan tiba-tiba bingung mau berdoa apa. Tapi ternyata ada momennya juga di mana aku hanya ingin melihat Ka’bah tanpa meminta apa pun.  


Nah, itu lah beberapa tips umroh dariku. Semoga bermanfaat! Tips ini bisa dilakukan kapan pun, bahkan ketika kita belum ada rencana umroh. Anggap saja persiapan. Kita  tidak pernah tahu kapan dan bagaimana cara Allah memanggil kita—entah dipanggil ke tanah suci atau kembali ke pangkuan-Nya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cinta dan Luka dalam Rumah Tangga

Topik materi malam ini menarik sekali bagiku yaitu "Cinta dan Luka dalam Rumah Tangga." Disampaikan oleh Olphi Disya Arinda, M.Psi., Psikolog. Ketika remaja, konsep pernikahan di kepalaku adalah mencari seseorang yang bisa diajak hidup bahagia bersama.  Namun seiringnya berjalannya waktu (tua maksudnya), konsep tersebut menjadi bergeser. Di kepalaku sekarang ketika mencari pasangan hidup bukan lagi soal orang yang bisa diajak hidup bahagia. Tetapi seseorang yang bisa diajak berkonflik bersama. Maksudnya bukan berarti tidak mau bahagia ya. I mean, it's an automatic lah. Siapasih yang tidak mau menikah sama orang yang kita bahagia ketika bersamanya? Tapi tidak semua orang bisa diajak berkonflik bersama secara sehat. Materi malam ini sebagian besar membahas hal tersebut; konflik peran sebagai istri, konflik dalam rumah tangga, kunci dalam konflik, 4 horsemen of apocalypse, dan  fair fight guideline.    PERAN ISTRI Sesi kelas dibuka dengan pertanyaan, bagaimana gambar...

Lapis Legit: Kue Manis, Tak Seperti Janjimu

Sebentar lagi lebaran. Para keluarga pun sibuk mempersiapkan berbagai hal demi menyambut hari kemenangan. Dari yang mulai beli baju lebaran, ngecat pager, renovasi rumah, memberantas kejahatan, sampai nyiapin template buat minta maaf ke mantan. Hmmm. Salah satu tradisi yang gak afdol rasanya kalau gak dilakuin menjelang lebaran adalah, membuat kue lebaran. Keluarga gue salah satu dari sekian milyar keluarga yang melakukan tradisi itu. Keluarga dari nyokap gue merupakan suku asli Lampung. Jadi mereka hari ini membuat salah satu kue khas Lampung yaitu lapis legit. Gue yang belum pernah ikutan buat kue ini jadi penasaran buat ikutan. Yah lumayan kan ya buat jadi bahan ngeblog. Biar tulisan gue di blog ada manfaatnya di mata masyarakat *berdiri di pinggir jurang* *rambut berkibar-kibar* Lapis legit merupakan salah satu kue khas Lampung. Kenapa namanya lapis legit? Itu karena bentuk kuenya yang berlapis-lapis dan rasanya yang legit #InfoKue #SayaBertanya #SayaMenjawab. K...

Review: Puberty Doesn't Hit Me Hard, Skincare Does

Ciao! Come stai? Sto molto bene . Aweu gaya banget kan pembukaan gue pake Bahasa Itali? Maklum, akhir-akhir ini gue lagi belajar Bahasa Italia biar kalo ketemu Rossi gak uu aa uu aa. Btw, quick fun fact: gue baru tau arti zupa (Bahasa Italia) adalah sup. Jadi zupa soup artinya sup sup. Sungguh pengulangan yang sangat mengulang. OKAY ENOUGH FOR THE INTRO! Kali ini gue mau membahas tentang skincare routine gue (cailaaaahh skinker rutin) dan sederet pengalaman gue saat muka sedang jerawatan. Hiks masa-masa kelam itu *nangis di pundak kokoh Ronaldo*   Jadi, gue baru mengenal skinker itu saat usia gue menginjak 22 tahun. Sejak gue puber jaman-jaman SMP itu gue gak ngerti skinker. Gue cuma make facial wash doang. APA ITU TONER APA ITU SERUM APA ITU MOISTURIZER?! Bodoh banget gue dulu tuh soal perawatan kulit. Pas SMP gue nyobain sih make Viva. Tapi pas gue pake milk cleanser dari Viva kulit muka gue terasa panas terbakar gitu. Apaqa kulit qu saat itu menginjak teras nerak...